" Saya semakin yakin: menjadi guru berarti melakukan misi seperti layaknya seorang Nabi. Ia memberi pencerahan kepada umat manusia, hidup untuk peduli pada orang lain, melakukan segala pengorbanan dari hati yang bersih penuh cinta kasih. Guru melakukan tugasnya dengan idealisme seperti itu. Saya ingin seperti mereka berkarya dengan penuh semangat, berjiwa penyelamat (bukan pekerja atau tukang yang berorientasi pada uang), penuh dedikasi, tanpa mengeluh, demi perubahan morlitas dan kecerdasan manusia. Soal uang, saya tahu, di manapun di dunia itu, gaji guru selalu pada level yang rendah bila di banding provesi lain. Tapi saya tidak peduli. Saya bangga kepada tuhan dan keluarga memilih menjadi guru karena misi suci. Guru yang materealistik, tak mungkin bahagia dan mencapai harapannya. Dia pasti akan menjadi setan bagi dirinya sendiri, teman sejawat, bahkan pada muridnya. Siapa dia? yah, yang selalu terlihat berkerja setengah-setengah, mengajar dengan malas, tidak mengembangkan diri, tidak kreatif, pemarah karena stres, tukang mengeluh, mudah menyerah
Hanya yang sap menjalankan misi suci kenabian yang akan sukses menjadi guru...:
0 komentar :
Posting Komentar